SOLOK - Kapolres Solok AKBP Muari, S.IK, MM MH, bersama Ketua Bhayangkari Ny. Rinie Muari dan PJU memberikan bantuan kepada Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Tauhid Selayo.
Bantuan berupa uang tunai sebesar 5 juta rupiah untuk membantu pembangunan pondok pesantren maupun pembelian mobiler sekolah serta 100 eksemplar Al-Qur'an.
Bantuan tersebut diantarkan langsung ke Kampus II Pondok Ppesantren (Ponpes) Darul Tauhid di Kubu Harimau Selayo, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Senin, 20 Mei 2024.
Kapolres Solok AKBP Muari menjelaskan bahwa kesempatan itu merupakan kali ketiga dirinya bersama jajaran mengunjungi dan memberi bantuan kepada pihak pondok pesantren yang mana sebelumnya telah dilaksanakan di Ponpes Rabbani dan Jabal Rahmah.
Dikatakan Kapolres Solok AKBP Muari, tujuannya melaksanakan kegiatan tersebut adalah dengan harapan dapat kecipratan atau memperoleh keberkahan dari ilmu-ilmu yang dipelajari di pondok pesantren tersebut.
Baca juga:
Jarimatika Perkalian Super Mudah
|
"Kami menyadari kami dari pihak kepolisian bukanlah orang-orang yang berilmu, khususnya bidang keagamaan, seperti yang diajarkan di Pondok Pesantren. Makanya kami mendatangi anak-anak kami yang berada di pesantren dengan harapan kelak Kami mendapatkan rahmat dari Allah. SWT, sehingga kami juga kecipratan keberkahan dari ilmu-ilmu yang mereka dapatkan di Pondok-Pondok Pesantren, " papar Muari.
Kedepannya Kapolres berharap akan selalu dekat serta mengunjungi dan membantu para pencari ilmu, dengan harapan juga mendapat manfaatnya. Selain itu tambahnya, kunjungan tersebut sekaligus untuk memastikan bahwa tidak ada pondok pesantren yang katanya radikal maupun mengajarkan ilmu-ilmu yang tidak sesuai dengan syariat maupun bertentangan dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi dalam NKRI.
Pimpinan Pondok Pesantren Darul Tauhid KH. Jursawal mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Solok atas bantuan yang diberikan bagi pengembangan Ponpes Darul Tauhid yang saat ini dalam proses pembangunan kampus II. Dikatakannya Kampus I yang beralamat di Sawah Sudut Selayo berada di tengah perkampungan warga sehingga sulit untuk pengembangannya. Oleh sebab itu sengaja dibangun kampus II ini yang pengadaan tanahnya sebagian berasal dari wakaf dan sebagian dibeli.
"Terima kasih atas bantuan Bapak Kapolres, uang yang telah ditransfer ke rekening pondok pesantren akan kita gunakan untuk membantu pembangunan pondok pesantren ini. Begitupun dengan bantuan Al-Qurban yang tentunya sangat bermanfaat bagi para Santri, ” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu KH. Jursawal juga berharap kepada pihak kepolisian khususnya Polres Solok agar hubungan yang harmonis antara kepolisian dengan pondok pesantren terus terjalin semakin erat, sehingga dapat menipis isu-isu yang tidak benar yang dihembuskan dan ditujukan kepada pondok pesantren seperti radikal, tidak NKRI dan beragam isu lainnya.
"Kami berharap hubungan yang lebih erat dan harmonis antara pondok pesantran dengan pihak Kepolisian untuk menepis isu-isu yang tidak benar yang dialamatkan kepada pondok pesantren. Tidak hanya Pondok Pesantren Darul Tauhid tetapi juga dengan seluruh pondok pesantren, ” harap KH. Jursawal.
Sebagai Pondok Pesantren Salafiah, Diterangkan Jursawal, Ponpes Darul Tauhid mengajarkan kitab kuning disamping pelqjaran umum sesuai kurikulum nadional.
Turut hadir Kapolsek Kubung AKP Nafris, Bhabinkamtibmas, anggota Polres Solok, , para Ustadz dan Ustazah serta para santriwan dan santriwati Ponpes Darul Tauhid. Dalam kesempatan itu Kapolres juga memberikan kuis berhadiah yang diikuti dengan semangat serta penuh keceriaan oleh para santri. (Amel)